Kabar terkini mengenai gempa bumi di Kab. Cianjur, Jawa Barat merupakan hal yang penting untuk diketahui oleh masyarakat. Sehingga, Kementerian Kesehatan melalui Pusat Krisis Kesehatan bersama dengan PABOI, IDI, Bidokkes Polri, dan MDMC terjun langsung menuju lokasi bencana untuk meninjau dan melakukan penanganan kesehatan.
Saat ini diketahui bahwa gempa bumi berkekuatan M 5.6 di darat dengan kedalaman 10 KM dan berpusat di Kabupaten Cianjur tersebut, telah membuat 169.124 orang penduduk terdampak dan beberapa fasilitas kesehatan juga mengalami kerusakan.
Tidak hanya itu, jumlah korban akibat gempa di kab.Cianjur tersebut, diketahui mencapai 400 orang, yang terbagi menjadi:
-
3 orang mengalami luka berat/rawat inap.
-
355 orang korban luka ringan/rawat jalan.
-
42 orang dinyatakan meninggal.
Melihat kondisi tersebut, Kementerian Kesehatan telah berkoordinasi dengan BNPB, Dinas Kesehatan Provinsi dan Kabupaten Cianjur serta Lintas sektor seperti organisasi profesi, organisasi masyarakat dan NGO untuk mempercepat penanganan korban gempa Kab. Cianjur.
Proses percepatan tersebut didukung dan difasilitasi oleh Pusat Krisis Kesehatan melalui pengiriman tim Rapid Health Assessment (RHA) dan logistik kesehatan, seperti velbed, Kit Operasional HEOC, obat-obatan, APD, Masker, Masker anak, hingga emergency kit dan berbagai logistik kesehatan lainnya yang dibutuhkan.
Dengan demikian, masyarakat di lokasi bencana yang saat ini telah berhasil dievakuasi menuju tempat yang lebih aman, diharapkan tidak panik dan tetap menjalankan tips pasca gempa bumi, diantaranya adalah sebagai berikut:
-
Mendengarkan informasi yang dikeluarkan oleh badan resmi untuk mengetahui ada atau tidaknya potensi gempa susulan.
-
Menjauhi dan tidak memasuki rumah yang terdampak gempa, karena dikhawatirkan berpotensi untuk runtuh
-
Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat selama berada di dalam pengungsian, untuk meminimalisir potensi penyebaran penyakit dan COVID-19.
Dengan melaksanakan berbagai tips pasca gempa di atas, diharapkan dapat meminimalisir potensi bertambahnya korban luka maupun korban jiwa akibat gempa bumi di Kab. Cianjur.
Tetap waspada akan adanya gempa susulan dan bersegera untuk melakukan pemeriksaan ke fasilitas kesehatan yang tidak terdampak apabila menemukan atau mengalami luka selama masa evakuasi, agar bisa segera mendapatkan penanganan sedini mungkin.
