Proses transisi dari musim kemarau menuju musim hujan sedang terjadi saat ini. Hal ini ditunjukkan dengan adanya berbagai kondisi cuaca yang tidak menentu baik ketika pagi maupun malam hari. Hal tersebut disebut dengan pancaroba.
Dilihat dari kondisinya, perubahan suhu panas menjadi dingin, maupun sebaliknya yang terjadi saat musim pancaroba, akan mengakibatkan tubuh berusaha melakukan adaptasi dengan cepat dan akan menyebabkan beberapa orang dengan sistem imun lemah, akan mudah terserang penyakit.
Penyakit Penyerta Musim Pancaroba
Berikut ini adalah 5 Penyakit penyerta dari musim pancaroba yang harus diwaspadai, diantaranya adalah:
-
Flu
Di musim pancaroba memungkinkan seseorang mudah terkena flu, seperti hidung tersumbat, hidung berair, hingga gangguan penciuman dan sesak nafas.
-
Demam Berdarah
Pada saat musim pancaroba, dimana kondisi cuaca menjadi lembab, akan memudahkan nyamuk dalam berkembang biak, sehingga potensi terpapar Demam Berdarah Dengue (DBD) saat pancaroba cukup tinggi.
-
Chikungunya
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, bahwa perkembangan nyamuk menjadi cukup mudah terjadi, sehingga beberapa penyakit seperti cikungunya juga masuk menjadi salah satu penyakit yang harus diwaspadai saat pancaroba. Gejala yang muncul hampir serupa dengan demam berdarah, diaman pasien akan merasa demam, nyeri sendi, mual, hingga muncul ruam pada kulit
-
Diare.
Pada umumnya diare disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri di usus besar yang berasal dari adanya kontaminasi makanan atau minuman yang dikonsumsi. Gejala diare cukup bervariasi, namun pada umumnya, pasien akan merasakan perut mulas, BAB berair/berdarah, hingga pusing dan lemas.
Dengan mengetahui berbagai macam penyakit penyerta pancaroba diatas, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada dan lebih mengenal berbagai potensi penyakit yang akan muncul saat pancaroba. Sehingga dengan demikian, proses penanganan dapat dilakukan sedini mungkin.
Tetap terapkan perilaku hidup sehat dan bersegera dalam melakukan pemeriksaan ke fasilitas kesehatan terdekat, agar bisa mendapatkan penanganan secara cepat dan tepat dari petugas kesehatan.
