Hampir setiap tahun banjir melanda beberapa wilayah di Indonesia. Curah hujan yang tinggi sejak akhir tahun 2020 hingga awal tahun 2021 menjadi salah satu penyebab terjadinya banjir. Selain itu, penyebab lainnya adalah resapan air yang kurang baik dan aliran sungai tidak berfungsi dengan baik.
Salah satu upaya dalam pencegahan banjir adalah menjaga lingkungan tetap bersih supaya dapat berfungsi dengan baik. Berikut upaya yang dapat dilakukan dalam mencegah banjir.
- Membuat saluran dan resapan air yang baik di lingkungan sekitar supaya air tidak menggenang dan menyebabkan banjir.
- Reboisasi tanaman untuk membantu resapan air.
- Memperbanyak lahan penyerapan air, semakin banyak lahan penyerapan air maka risiko banjir dapat dicegah.
- Bersihkan selokan dan aliran sungai agar air mengalir dengan baik serta fungsi selokan dan sungai dapat optimal.
- Membuat sampah pada tempatnya dan tidak membuang sampah pada lahan penyerapan, selokan, dan sungai supaya tidak menghambat penyerapan dan aliran air.
- Usahakan tidak membangun rumah di tepi sungai agar terhindar dari risiko kebanjiran dan menghambat aliran sungai yang menyebabkan banjir.
- Tidak menebang pohon di hutan secara liar dan besar-besaran, hutan yang gundul dapat menyebabkan penyerapan air berkurang dan tanah mudah terkikis air hujan sehingga menyebabkan banjir dan longsor.
Mulailah menjaga lingkungan sekitar. Menjaga lingkungan tetap bersih dapat mencegah risiko bencana dan terhindar dari berbagai penyakit.