Pusat Krisis Kesehatan sebagai National Focal Point Emergency Medical Team (NFP EMT) diminta untuk mengikuti Workshop Emergency Medical Team Twinning Between MDMC dan I.S.A.R. di Weeze, Germany pada tanggal 24-19 November 2022. PKK diwakili oleh Ketua Tim Kerja United Nations dan Kemitraan Lainnya, dr. Ira Cyndira Tresna, M.I.Kom . Workshop tersebut diikuti oleh MDMC Muhamadiyah, Kementerian Kesehatan dan WHO Representative Indonesia.
Dalam kegiatan workshop ini, I.S.A.R Germany menyampaikan profil mengenai organisasinya dan kegiatan apa saja yang mereka lakukan, termasuk keterlibatan mereka dalam penanganan bencana di berbagai negara. Dalam rangkaian kegiatan workshop ini, I.S.A.R. Germany mengajak tim dari Indonesia berkunjung ke lokasi training base Weeze untuk melihat bagaimana deployment tenaga EMT pada kondisi kecelakaan pesawat terbang. Simulasi dilakukan oleh team Medical Emergency dan volunteer I.S.A.R yang telah terlatih. Selain berkunjung ke training base Weeze, perwakilan Indonesia juga diajak untuk mengunjungi Firemen and civil defense office Duisburg dan Pusat Pelatihan SAR Dog dan Gudang Perlogistikan I.S.A.R di Hunxe.
Dalam kesempatan tersebut, tim Indonesia dalam hal ini diwakili oleh dr. Ira dari Pusat Krisis Kesehatan Kementerian Kesehatan, menjelaskan mengenai profil Pusat Krisis Kesehatan dan manajemen penanggulangan krisis Kesehatan di Indonesia serta bagaimana penanganan krisis Kesehatan akibat gempa bumi di Cianjur Jawa Barat.
Sebagai tindak lanjut, pihak I.S.A.R Germany melalui Robert Koch Institute ingin melakukan kerjasama dengan Kementerian Kesehatan terkait EMT Program.
