Setahun sudah kita harus bekerja dari rumah demi mencegah penularan COVID-19. Namun demikian melakukan aktivitas dari rumah ternyata menghadirkan permasalahan kesehatan lain, seperti bekerja dari rumah dan sering rapat daring dapat membuat kelelahan tubuh dan mental yang berlebih. Jika tidak berhati-hati kita bisa terkena burnout dan efek jangka panjangnya bisa menimbulkan depresi. Selain itu terlalu lama duduk saat bekerja di rumah dapat menimbulkan nyeri punggung danperlu dikenali apakah itu nyeri otot saja atau nyeri neuropati. Terlalu lama menatap layar gawai juga menimbulkan masalah kesehatan, seperti mata merah, berair banyak, dan otot kaku, baik otot mata, atau kepala. Kita juga perlu sering berkedip agar mata tak kering. Meskipun penelitian menunjukkan, tidak ada bukti tegas bahwa belajar secara daring dapat menyebabkan kesehatan mental siswa lebih buruk akan tetapi peran orang tua menjadi penting.
Dalam mengatasi masalah pandemi pemerintah melakukan kegiatan vaksinasi, dimana vaksinasi COVID-19 tahap tiga sudah dimulai pada Bulan Mei 2021 dengan sasaran vaksinasi masyarakat dengan rentang usia 18 sampai dengan 59 tahun. Dalam kegiatan vaksinasi penggunaan vaksin AstraZeneca bets CTMAV547 dihentikan sementara sebagai upaya pemerintah melindungi masyarakat yang menerima vaksinasi COVID-19.
Belum selesai kegiatan vaksinasi COVID-19, terdapat varian baru COVID-19 dari Inggris, India, Afrika Selatan, dan Jepang yang telah masuk ke Indonesia. Varian ini diperkirakan lebih berbahaya dan lebih mudah menular. Penjelasan selengkapnya mengenai informasi-informasi di atas dapat dilihat dalam Majalah Mediakom Kemenkes Edisi 130 / Mei 2021.
Link Download : https://mediakom.kemkes.go.id/index.php/index-epaper
