Dengan komitmen untuk menjaga kesehatan dan keselamatan masyarakat di tengah situasi dan kondisi pandemi Covid-19, pemerintah Indonesia memberlakukan sebuah program vaksinasi Covid-19 secara nasional guna membentuk kekebalan secara berkelompok atau Herd Immunity di tengah masyarakat Indonesia.
Dalam pelaksanaanya, banyak masyarakat yang ragu dan bertanya-tanya mengenai bagaimana manfaat dan juga efek samping yang ditimbulkan dari vaksin yang baru saja ditemukan tersebut. Untuk menjawab keraguan tersebut, pemerintah melalui website resmi Covid19.go.id menjelaskan bahwa efek samping dari vaksin Covid-19 atau sering disebut dengan KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi) beragama bagi setiap individu, pada umumnya ringan dan bersifat sementara, dan tidak selalu ada, serta bergantung pada kondisi tubuh. Efek seperti demam dan nyeri otot atau kemerahan pada bekas suntikan adalah hal yang wajar namun tetap perlu dimonitor.
Untuk memantau KIPI yang dialami oleh masyarakat setelah melakukan vaksinasi, pemerintah juga memberikan saran untuk memberikan laporan kepada fasilitas kesehatan mengenai gejala yang timbul, sehingga dapat segera ditindaklanjuti oleh focal point yang ada di masing-masing Dinas Kesehatan dan dikaji oleh Komite Pengkajian dan Penanggulangan KIPI yang ada di setiap daerah maupun Nasional.
Sumber :
1. https://covid19.go.id/kipi/apakah-ada-efek-samping-dari-vaksinasi
