Sebagai langkah percepatan penanganan Covid-19 di Indonesia, Kementerian Kesehatan terus mendistribusikan bantuan logistik kesehatan secara menyeluruh ke 34 provinsi di Indonesia. Adapun jenis bantuan logistik diiringi dengan kajian jumlah kasus dan permintaan kebutuhan dari masing-masing provinsi sehingga menjamin bantuan logistik terus tepat sasaran terutama ke lokasi yang memiliki banyak kasus konfirmasi Covid-19.
Dalam proses distribusi bantuan logistik Covid-19 ini seluruh koordinasi tingkatan dilibatkan seperti Dinas Provinsi, Dinas Kabupaten/Kota, Rumah Sakit, dan Puskesmas. Kementerian Kesehatan melalui Pusat Krisis Kesehatan mendistribusikan bantuan logistik kesehatan untuk penanganan Covid-19 ke beberapa lokasi seperti berikut ini:
- 3.000 pcs APD, 1.000 pcs Masker N95 dan 10.000 pcs Masker Bedah ke RSUD dr. Loekmono Hadi Kudus
- Distribusi langsung berupa masker medis, masker N95, masker KN95, APD, face shield, hand scone, dan hand sanitizer melalui jalur darat ke kabupaten Kudus dan Cilacap
- 1.000 pcs APD, 2.000 pcs Masker N95, 3.000 pcs Masker Bedah dan Hand scone steril 500 pcs ke RSUD dr. Slamet, Garut
- Pakaian Hazmat sebanyak 10.000 pcs ke wisma Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara
- 2 set tenda rangka untuk tempat pelayanan kesehatan di RS Paru dr. Ario Wirawan, Kota Salatiga
- 10.000 pcs APD, 40.000 pcs masker bedah, 10.000 pcs masker N95, 30.000 pcs masker KN95, 100 botol hand sanitizer, 500 pcs nurse cap, dan 50 pack cairan pembersih lantai ke RS Cadangan Wisma Haji Pondok Gede.
- Bantuan 500 ton oksigen dari Tanoto Foundation kepada pemerintah Indonesia.
- Bantuan 450 pcs tabung oksigen 40 liter, 150 pcs Oksigen Konsentrator Portable, 250 ribu dosis Vaksin Sinopharm dan logistik kesehatan lainnya dari Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA).
- 5 alat oksigen Konsentrator ke RSUD R.A.A Tjokronegoro Kab. Purworejo
- 5 alat ventilator ke RS Muhammadiyah Kalitidu Kab. Bojonegoro
Banyaknya jumlah bantuan logistik yang didistribusikan ke daerah menunjukkan bentuk nyata dukungan pemerintah dalam percepatan penanggulangan pandemi Covid-19 di Indonesia. Dalam bantuan logistik Covid-19 ini juga selain bersumber dari masyarakat Indonesia juga terdapat bantuan dari negara-negara sahabat sehingga daerah dapat memaksimalkan seluruh bantuan logistik kesehatan selama pandemi Covid-19 ini.
